Hari Baik untuk Melupakan Duka
26 Jul 2023
Berapa malam kita lewati
untuk menyiram luka-luka
yang tak sehari pun sembuh,
dengan mengenang,
(yang tak pantas dikenang)
pikir kita bakal ada yang peduli,
mungkin iya, kebanyakan tidak
lelah iya, bodoh pasti,
jemu sendiri dengan beban dipanggul,
Berapa siang kita lalui,
untuk membikin-bikin tawa-tawa palsu
yang tak sehari pun berkesan,
acap kali dalam hati mengerang,
(kesakitan tiada henti)
pikir kita ini sementara
mungkin iya, seringnya tidak
capek sendiri dengan sandiwara
agar diterima, disayangi,
nyatanya masih juga dibenci,
dunia ini payah, kejam, malang, hina, dina, durjana, sial, bedebah,
ambil saja sekop,
taruhlah ekspektasi dalam peti mati,
mari timbun dengan derita
sebanyak-banyaknya, lalu padatkan,
injak-injak sampai maut bungkam
angkat kepala kita,
sudah waktunya melupakan duka,
2022
Posting Komentar
Posting Komentar