kau api pertama, yang membakar hingga hangus tak bersisa tulang & nyaliku tanpa ampun, kau kapal berhantu, terapung-apung sekarat di atas samudra laraku mengundang mara; gelombang duka nestapa, t…
Tiap sore aku datangi satu per satu tunggul, bertanya adakah yang tersisa dari kesusahpayahan kita berdiri, sebelum mati ditebang kapak murka milik sang buta, Lalu kita pernah dibakar, digulung-gul…
Tiap sore aku datangi satu per satu tunggul, bertanya adakah yang tersisa dari kesusahpayahan kita berdiri, sebelum mati ditebang kapak murka milik sang buta, Lalu kita pernah dibakar, digulung-gul…
Eki Saputra (EI), pemilik hobi menulis ini lahir di Prabumulih, Sumatera Selatan. Seorang penulis lepas, penikmat karya sastra dan film pendek. Tulisannya berfokus pada isu kemanusiaan, kesetaraan gender, dan lingkungan.