pada jubahku yang lusuh ini,
ketidakberartian duniawi
sudah kuketahui,
sepi membekaliku arti
mencintai diri
tanpa melebihi ilahi,
sunyi adalah nyawaku
yang mengarahkan tongkat ini
menuju kebijaksanaan
demi mengasihi sesama
melawan badai es yang meniupkan
ketakutan-ketakutan
diliputi kegelapan,
dan ini lampu terakhir yang
kumiliki,
akan kuantarkan pada dunia,
ambil cahaya ini dan terangilah
hati-hati kita,
agar bertahan meski tahu ini akan
berhenti esok hari,
eki saputra
Posting Komentar
Posting Komentar